Jumat, 17 Juli 2009

Angels and Demons



udah lama juga nggak ngereview film gara-gara kejadian itu..
sekarang gue akan ngereview mundur film-film yang gue liat sampe yang terakhir..

ANGELS AND DEMONS

Sutradara: Ron Howard. Pemain: Tom Hanks, Ewan McGregor, Stellan Skarsgard, Ayelet Zurer. Produksi: Columbia Pictures. Durasi: 138 menit.

sinopsis :

Setelah Paus meninggal, para kardinal di gereja Vatikan mengunci diri di Sistine Chapel untuk memilih Paus yang baru. Seorang Camerlengo alias asisten mendiang Paus memegang jabatan tertinggi untuk sementara sampai terpilih Paus yang baru. Tapi di saat-saat krusial seperti ini, mendadak empat kardinal calon kuat Paus yang baru diculik oleh orang yang mengaku anggota Illuminati, musuh bebuyutan gereja Katolik. Organisasi ini juga menaruh bom yang akan meledakkan seluruh kota Vatikan saat tengah malam tiba.

Karena si penculik memberikan surat ancaman yang penuh kode dan bahasa tersirat, mau nggak mau kepolisian Vatikan meminta bantuan dari Prof. Robert Langdon, ahli simbol yang hubungannya dengan gereja Katolik agak buruk setelah dia mengungkap rahasia Da Vinci Code.

Robert Langdon, dibantu ilmuwan cantik Vittoria Vetra, berusaha mengungkap rahasia dibalik simbol-simbol buatan para anggota Illuminati, sebelum keempat kardinal tewas terbunuh dan bom meledakkan Vatikan.

Pendapat gue :

alur ini film cepet banget.,makanya kalo kita meleng dikit aja bisa nggak ngerti tadi critanya apaan..

hehe

tapi filmnya keren banged!! dan karena alur yang cepat itu.,kita jadi ga bosen and tahu-tahu udah kudu keluar aja dari bioskop..

untuk kesesuaian sama bukunya sih gue nggak begitu ngerti.,soalnya gue nggak baca bukunya..

keterbatasan otak cinn..

haha


rating : 4 / 5

IntermezzO

fiuh!!
udah berapa bulan sih gue muring-muring mulu.,lama juga kayana..
hehe

tenang kawan-kawan sebangsa dan setanah air.,am cooL now..
saya sudah cukup tenang dan sadar untuk menulis lagi selain kata-kata makian dan curahan hati yang bermenye-menye itu..
hehe

weLcome back SandRaaaa..
i miss u!!
=p

Sabtu, 04 Juli 2009

Facebook mengubah kepribadian??

Sadar atau nggak, menjadi pengguna facebook ternyata bisa membuat orang mengalami perubahan kepribadian. Kalau lo nggak percaya, coba liat apa dimaksud dengan perubahan kepribadian, yang dibagi ke dalam empat tipe yaitu:

  1. Dari kalem/pendiam menjadi lebih rame

Seseorang dengan tipe yang lebih suka menjadi pendengar ketimbang jadi pembicara, kadang di facebook bisa menjadi lebih terbuka untuk turut mengemukakan pendapat, curhat, dan membuka obrolan. Pada dasarnya hal itu adalah pergerakan yang positif, setidaknya jika kita sedang belajar mengembangkan komunikasi di dunia maya, mungkin akan berpengaruh juga dalam pola komunikasi kita di dunia nyata.

  1. Dari rame menjadi lebih kalem

Di dunia nyata, ada orang yang gemar berbicara terus tanpa bisa direm. Tapi hal itu dapat sedikit diredam di fesbuk. Itu karena bahasa facebook adalah bahasa tulisan. Tidak mungkin kan orang terus-menerus ngomong alias nulis di facebook tanpa menunggu tanggapan (jujur deh, kalau anda nulis di facebook, anda beharap ada yang menanggapi kan). Kecuali anda mau pentas monolog.. Jadi orang yang terlalu rame akan belajar untuk “mendengarkan” alias menunggu tanggapan.

  1. Dari rame menjadi lebih rame

Kalau yang ini rame dalam artian ekspresif. Ada banyak orang yang menjadikan facebook sebagai tempat curahan ide-idenya/karya-karyanya. Misalnya penulis, penyair, politikus, motivator, atau profesi lainnya. Sifat facebook yang interaktif memang memungkinkan seseorang yang menyampaikan karya-karyanya dapat langsung berinteraksi dengan audience-nya. Jadi dapat diketahui mana karyanya yang banyak digemari, dilihat dari banyaknya tanggapan yang masuk. Untuk profesi lain, facebook juga jadi bisa ajang pengumuman, misalnya untuk pengumuman konser musik, pengumuman bakti sosial, pengumuman pameran lukisan, pengumuman penerbitan buku baru, dll. Praktis kan.

  1. Dari kalem tetap kalem

Kalau yang ini, di kehidupan nyata dia menjadi pendengar setia. Di facebook ya sama saja. Kerjanya baca-baca tulisan orang lain, lihat-lihat obrolan orang lain, tapi tetap saja ga mau menuliskan isi pikirannya, atau ga mau nimbrung. Kalau begini namanya cuma beralih status dunk, dari pendengar setia ke pembaca setia, hihi.. Ayo dunk.. Sekali-sekali speak up your mind, biar orang tahu apa yang ada di benak lo.

Nah, di antara keempat kategori tersebut, lo termasuk yang mana?

=p


sumber : caricadieng.wordpress.com